Jangan Ngaku Penggemar Film Jika Kamu Belum Tahu Sejarah ini

sejarah film

Bagi-in – Siapa yang suka menonton film? Sebagian besar kamu yang membaca artikel ini pasti menggemari film atau paling tidak meluangkan waktu setiap minggu atau bulan untuk nonton di bioskop atau streaming. Perkembangan film dari masa ke masa memang sangat menakjubkan. Di masa kecil, pengalaman pertamamu menonton film mungkin hanya dari layar kaca, kemudian meningkat ketika diajak orang tua ke bioskop, menyewa di tempat rental VCV/DVD, download bajakan, dan sekarang ini yang populer adalah streaming. Nah, berikut ini adalah ringkasan sejarah singkat film dan perkembangannya!

Sejarah Film sebagai Perkembangan Fotografi

sejarah dari film

Read More

Menurut teori, film tidak lain merupakan perkembangan tingkat lanjut dari fotografi. Awalnya di sekitar tahun 1826, ketika seorang berkebangsaan Prancis bernama Joseph Nicephore yang berhasil membuat campuran antara lempengan timah tebal dengan perak dan menghasilkan gambar setelah disinari selama berjam-jam. Perkembangan berlanjut pada penemuan Thomas Alva Edison dan Lumiere Bersaudara. Yang pertama dirintis tahun 1894 dengan sebuah alat bernama kinestokop yang menggunakan lubang sebagai tempat mengintip gambar di dalamnya.

Hollywood dan Perkembangan Industri Amerika Serikat

Kalau kamu belajar sejarah apa itu film pasti tidak akan lepas dari perkembangan industri Hollywood di Amerika Serikat. Dalam kurun waktu puluhan tahun, industri ini berkembang sangat pesat. Era keemasan Hollywood berlangsung sekitar tahun akhir 1920 sampai akhir tahun 1940, ketika film-film produksi Hollywood merambah dunia hiburan masyarakat Amerika dan kebanyakan memakai formula yang hampir sama, yaitu nuansa Western, komedi slapstik, musikal, kartun, biopik, dan sebagainya.

Baca Juga  7 Contoh Surat Undangan Rapat Resmi, Perusahaan, OSIS, RT, Karang Taruna

Kemunculan Televisi

Kehadiran televisi sempat melemahkan industri film di Amerika Serikat. Seiring popularitas televisi di tengah masyarakat, jumlah produksi di industri perfilman menurun drastis. Penyebabnya tidak lain dari berbagai tayangan hiburan dan berita televisi yang memudahkan akses di setiap rumah tanpa harus datang antre membeli tiket bioskop.

Kebangkitan Sinema Hollywood

sejarah film

Hadirnya televisi adalah tantangan bagi industri film. Fenomena tersebut mendorong para produser Hollywood untuk meningkatkan strateginya, dengan cara menghasilkan tayangan hiburan yang tidak mungkin untuk ditayangkan dalam televisi. Dan inilah titik kebangkitan sinema Hollywood. Semakin melemahnya kualitas tayangan televisi kembali mengangkat status sinema sebagai tontonan seni yang patut diapresiasi dan dihargai.

Sekitar tahun 1950-an, industri perfilman Hollywood kembali menunjukkan tajinya dan mulailah berkembang film-film Blockbuster. Blockbuster adalah film dengan anggaran sangat besar dan melibatkan banyak artis terkenal demi meraih atensi publik meski belum tentu akan menghasilkan profit yang diharapkan.

Perkembangan lebih lanjut sinema Hollywood melahirkan nama-nama sineas besar mulai dari Coppola, George Lucas, Spielberg, dan lain-lain. Begitu juga dengan negara-negara lain yang industri perfilmannya turut berkembang.

Bioskop dan Layanan Streaming

Di zaman sekarang, cara mengonsumsi sebuah hiburan massa seperti film memang ada sedikit perbedaan. Masih banyak yang merasa lebih nyaman dengan cara konvensional yakni dengan datang langsung ke gedung bioskop. Namun, dengan semua perkembangannya di ranah teknologi informasi, banyak juga orang yang lebih suka cara menikmati film dari layanan streaming. Semua tergantung selera dan kenyamanan, toh karya yang dinikmati pun tetap sama bentuknya.

Itulah sekelumit sejarah tentang film yang harusnya kamu ketahui. Tentunya membahas sejarah dan perkembangannya sampai sekarang tidak akan pernah cukup untuk dituangkan dalam satu artikel. Setidaknya, ada sedikit gambaran yang membantumu mendapatkan informasi yang relevan dan tidak sekadar asal ikut-ikuti dengan tren sinema dan sejenisnya.

Baca Juga  Bagaimana Sejarah Handphone ada di Indonesia Pertama Kali?

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.