Perbedaan epoxy primer dan epoxy surface yang perlu diketahui secara detail dalam penggunaan sehari-hari. Dimana epoxy merupakan bahan penting pelapis benda teretntu yang fungsinya sebagai cat. Maka untuk bisa memakai kegunaan epoxy tersebut perlu memahami seperti apa perbedaan dari jenis epoxy yang ada, berikut perbedaannya.
1. Berdasarkan Bahan
Keberadaan Epoxy primer berasal dari bahan berupa polyamide yang bergabung bersama material lain yaitu hardener sebagai pengeras. Dimana proses pengecatan menggunakan alat berupa scrap dan juga bisa luas jangkauannya saat pengecetan tersebut. Untuk lebih detail lagi bisa terlihat dari hasil yang ada dan tampak luar untuk epoxy primer.
Sementara itu, untuk epoxy surface merupakan lapisan coat kedua yang disemprotkan yaitu berbahan campuran resin epoxy-amine di kemasan ganda. Yang mana bahan tersebut akan melapisi bahan dari epoxy primer. Sehingga benda atau barang yang usai pengecetan akan terlihat sempurna dengan perpaduan bahan sebagai pelindungnya.
2. Berdasarkan Fungsinya
Untuk memahami bagaimana perbedaan epoxy primer dan epoxy surface yaitu caranya dengan melihat fungsi dari masing-masing. Saat menggunakan epoxy primer akan melapisi bagian luar suatu barang yang ada sehingga tampak lebih halus. Dimana pengecetan dilakukan dengan cara yang errata untuk melapisi logam, body mobil dan sebagainya.
Sementara itu untuk epoxy surface merupakan lapisan yang akan disemprotkan ketika epoxy primer sudah selesai digunakan. Dimana surface tersebut akan bekerja untuk semakin memperhalus dan melindungi warna cat dasar agar tampak lebih sempurna. Dengan perpaduan yang begitu detail inilah pengecatan bahan logam dan lainnya bisa berhasil dengan baik.
3. Melalui Sifatnya
Masing-masng epoxy memiliki sifat yang berbeda antara satu dan lainnya, dimana epoxy primer bersifat melindungi dari karat. Biasanya bahan logam, body mobil dan bahan lainnya yang mudah berkarat akan tampak kusam ketika mulai terkena air, lembab dan sebagainya. Hal ini disebabkan adanya reaksi kimia dari bahan yaitu perkaratan dan bisa diatasi dengan pengecetan sempurna oleh epoxy primer.
Sementara itu untuk melindungi bahan dari goresan dan benda tajam lainnya atau melindungi warna dasar, inilah sifat epoxy surficer. Dimana surficer bekerja sebagai perlindungan luar pada suatu beda yang menghindari gangguan-gangguan seperti goresan, tenakan dan sebagainya. Jika benda sudah terlaisi oleh surficer maka sudah dianggap aman.
4. Daya Tahan Epoxy
Adapun perbedaan epoxy primer dan epoxy surficer yaitu mengenai daya tahan yang ada. Dimana epoxy primer ini sangat tahan terhadap air, kedap serta kepadatan merata saat digunakan. pada saat epoxy primer melapisi suatu benda maka akan menghasilkan kerapatan tertentu dan membuat perlindungan serta permukaan yang mudah dilakukan pengamplasan.
Sedangkan pada epoxy surficer ini selain kedap air, juga tahan terhadap minyak dan terasa lebih halus sebagai perlidungan akhir. Daya tahan yang dihasilkan dari epoxy ini sangat cocok dan baik digunakan untuk tahapan finishing.
5. Proses Kerja
Permukaan pertama yang dilakukan yaitu dengan menggunakan epoxy primer terlebih dahulu untuk melapisi paling dasar. Yang kemudian dilanjutkan dengan proses penghalusan pada permukaan atau di amplas.
Selanjutnya di epoxy surficer terdapat lapisan pelindung paling akhir yang menahan segala goresan agar permukaan semakin aman. Jadi benda atau bahan yang terlindungi bisa totalitas menggunakan kedua epoxy tersebut untuk lapisan terbaik.
Itulah beberapa perbedaan epoxy primer dan epoxy surficer yang mana hal tersebut sangat penting dipahami dalam perannnya sebagai cat pelindung. Penggunaan epoxy ini memang menjadi hal krusial untuk bisa menghasilkan pelindung terbaik benda logam dan sejenisnya. Semoga penjelasan admin kali ini mengenai epoxy primer dan surfacer dapat bermanfaat bagi kalian semua. Terima kasih!