Matadunia – Memilih makanan yang halal memang bisa dikatakan gampang-gampang susah, terlebih lagi jika saat berada di luar negri. Travelling keliling dunia merupakan sesuatu impian tiap manusia. Terlebih berjelajah wisata menarik serta wisata kuliner yang kerap didatangi oleh berbagai wisatawan.
Namun yang jadi ganjalan merupakan permasalahan santapan. Sebab sebagian tempat yang Kamu kunjungi bukan negeri muslim hendak kesusahan mencari santapan, kecuali bila Kamu ke Timur Tengah. Terkadang telah berkeliling kesana kemari, namun susah menciptakan restoran yang berlebel halal.
Tidak hanya berlaku untuk orang yang ingin pergi ke luar negri saja, karena memilih dan memastikan makanan yang halal tidak ada salahnya juga jika di terapkan di negara kita sendiri, mengingat banyaknya restoran asing yang sekarang sudah bertebaran dimana-mana. Pada artikel kali ini saya akan memberikan beberapa tips yang bisa kamu terapkan dalam memilih makanan yang halal.
1. Mencari tahu lewat Internet
Di jaman sekarang semua sudah tersedia di dalam sebuah internet, Termasuk informasi yang ingin kita ketahui pasti akan kita dapatkan di Internet. Hal ini bisa kamu manfaatkan untuk mencari kebenaran halal atau tidaknya sebuah makanan.
Biasanya di restoran besar pasti akan tercantum informasi detailnya di internet. Termasuk halal atau tidaknya menu yang di sediakan oleh restaurant tersebut. Jadi tidak ada salahnya jika kamu mengecek sebuah kehalalan maknanan dari Internet. Karena cara ini bisa di bilang cara yang paling efektif.
2. Mempelajari komposisi makanan dalam bahasa Asing
Bagi kamu yang kurang percaya akan informasi yang ada pada internet, kamu bisa mempelajari langsung komposisi makanan dalan bahasa asing dan mengeceknya secara langsung. Tidak hanya mencari produk halal butuh pula ketahui sedikit sebagian bahasa asing dalam komposisi santapan dalam produk yang hendak kita beli di luar kemasan santapan.
Karena di luar negeri tidak sering sekali terdapat pembungkus santapan yang bertulisan halal. Contoh nama babi, alkohol, minyak babi dalam bahasa asing Kamu dapat pelajari dahulu setelah itu dicatat. Dapat Kamu cari melalui Google Translate.
3. Hindari makanan yang mengandung gelatin
Cek catatan komposisi pada kemasan santapan serta minuman. Kamu perlu berhati-hati bila terdapatnya isi gelatin dalam catatan komposisi yang tertera pada kemasan santapan serta minuman tersebut.
Sebagian produk yang memiliki gelatin contohnya coklat, permen, cake, serta vit. Produk obat, resin, kosmetik serta kapsul pula bisa memiliki gelatin. Cara yang satu ini bisa dibilang efektif karena kebanyakan makanan yang tidak halal terdapat kandungan gelatin di dalamnya
4. Menanyakan secara langsung sertifikasi halal
Kita merupakan seorang pelanggan. Seorang pelanggan bebas mau memilih makanan seperti apa yang akan di beli termasuk mengetahui isi kandungan yang ada pada makanan apakah halal atau tidak.
Jadi jangan takut jika kamu menanyakan secara langsung kepada pelayan atau pemilik restaurant tersebut mengenai halal atau tidaknya makanan yang mereka jual.
5. Tidak memiliki kandungan babi
Sudah jelas kalau makanan yang memiliki kandungan babi haram untuk dimakan menurut kepercayaan agama islam. Namun jangan salah, makanan yang memiliki kandungan babi bukan berarti makanan yang jelas jelas terdapat daging babinya saja.
Daging babi bisa di olah menjadi sebuah bumbu yang berbentuk sup atau sejenisnya yang kemudian di sajikan bersama makanan lainnya yang dianggap halal. Jadi ada baiknya kamu periksa terlebih dahulu meskipun makanan yang kamu pesan bukan berupa daging babi tapi bisa saja bumbu pada makanan tersebut memiliki kandungan daging babi.
