Ikan Cakalang – Tinggal di Indonesia adalah sebuah keberuntungan, karena kekayaan hasil lautnya yang sangat besar. Ikan adalah salah satu hasil laut yang dimanfaatkan manusia untuk memenuhi kebutuhan pangan.
Ada banyak sekali jenis ikan yang tersedia di lautan Indonesia, bahkan untuk mengkonsumsinya setiap hari pun tidak akan bosan. Sebut saja ikan tongkol, ikan cakalang, ikan baronang, ikan kembung adalah jenis yang paling sering dikonsumsi.
Ikan cakalang, yang sangat mudah ditemukan di perairan Indonesia sering menjadi tujuan utama banyak orang ketika pergi ke pasar. Ikan ini merupakan satu keluarga dengan ikan tuna dan tongkol dan disebut keluarga Scombridae.
Hanya saja ada perbedaan besar dari fisiknya yang bisa membedakannya dengan ikan tongkol apalagi tuna. Satu lagi, ikan berdaging putih ini juga merupakan predator tertinggi di laut loh.
Ciri-Ciri Fisik Ikan Cakalang dan Habitatnya
Supaya bisa membedakan mana yang ikan tongkol dan cakalang paling mudah dengan memperhatikan ciri fisiknya. Ikan tuna beda lagi dan mudah dikenali karena ukurannya besar dan berat bayi tuna saja bisa mencapai 5 kg. Sedangkan tongkol dan tuna rata-rata memiliki ukuran yang sama.
Ciri fisik dari cakalang adalah memiliki kulit yang lebih terang dan termasuk jenis ikan yang tidak bersisik. Pada bagian punggungnya terdapat warna biru keunguan. Pada bagian perut samping terdapat garis hitam memanjang dan perutnya berwarna perak.
Dua sirip punggung cakalang berada terpisah di mana yang pertama lebih tajam daripada yang kedua. Jika tongkol memiliki bentuk badan yang lebih langsung, cakalang cenderung lebih gemuk.
Jadi untuk ukurannya cakalang sedikit lebih besar daripada tongkol. Cakalang bisa memiliki panjang sampai satu meter dengan berat sekitar 18 kg untuk yang paling besar. Hanya saja biasanya ikan yang berukuran setengah saja yang ditangkap dan dikonsumsi.
Mengingat daging cakalang yang berwarna putih, banyak yang menyebutnya sebagai tongkol putih. Nama ilmiah dari cakalang adalah Katsuwonus pelamis dari genus Katsuwonus. Beberapa nama lainnya adalah kausa, kamboja, turingan, cakang, dan di Inggris dinamai skipjack tuna.
Habitat dari ikan cakalang sendiri adalah di perairan yang memiliki kedalaman 0-400 meter dengan kadar garam 32-35 ppt yang memiliki suhu 17-31 derajat Celcius. Mereka dapat hidup secara bergerombol yang jumlahnya bisa mencapai 50 ribu ekor.
Cakalang dapat hidup di lautan tropis dan subtropis, jadi tak heran jika banyak ditemukan di Samudra Hindia, Pasifik dan Atlantik. Hanya saja mereka tidak dapat hidup di Laut Tengah. Makanan dari ikan ini adalah hewan laut lainnya.
Mengingat soal makanannya ini mereka menjadi hewan predator tertinggi di lautan. Kastanya tidak jauh berbeda dengan ikan hiu.
Apa Saja Manfaat Ikan Cakalang?
Persebaran cakalang yang hampir mendunia membuat pemanfaatannya berbeda-beda di setiap negara. Contohnya saja di Jepang biasanya mengolah cakalang untuk dijadikan kaldu disebut dashi. Kaldu ini menjadi dasar untuk jenis masakan lainnya.
Di Indonesia cakalang paling terkenal pada jenis masakan Maluku serta Manado. Ikan terlebih dahulu diawetkan kemudian baru diolah kembali atau bisa langsung dikonsumsi. Cara pengawetan ikan ini disebut cakalang fufu.
Banyaknya pengolahan cakalang menandakan bahwa ikan ini memiliki rasa yang sangat enak. Tak hanya enak, ikan ini pun memiliki beragam manfaat bagi tubuh, apa saja itu? Simak berikut ini.
1. Bagus untuk kesehatan dan kecerdasan otak
Penuh dengan kandungan Omega 3 adalah ciri utama dari cakalang. Omega 3 yang terkandung di dalamnya sangat bagus untuk kesehatan otak. Seperti meningkatkan daya otak dengan cara memberikan stimulasi.
Selain itu juga sangat baik untuk kecerdasan otak. Tak heran jika banyak anak-anak yang disarankan untuk sering mengkonsumsi cakalang.
2. Bagus untuk diet
Bagi yang sedang berdiet, selain dada ayam bisa juga mengganti menu lauk dengan ikan cakalang. Jumlah kalori dan lemak yang rendah menjadikannya sebagai sumber makanan yang bagus di kala diet.
3. Mencegah penuaan dini
Manfaat ikan untuk menjaga penampilan pun sangat tinggi berkat kandungan vitamin A, C serta D. Vitamin ini akan mencegah penuaan dini dan menghindari kulit dari kerutan. Wajah akan tetap kencang.
4. Bagus untuk tulang dan gigi
Selain kulit, cakalang juga memiliki kandungan vitamin D yang tinggi untuk menjaga kesehatan tulang serat gigi. Jika mengkonsumsinya setiap hari maka bisa menghindari masalah gigi rusak atau patah tulang.
Ikan cakalang selain mudah ditemukan juga tidak memiliki harga yang mahal. Bukan masalah untuk mengkonsumsinya sesering mungkin, ditambah lagi ada banyak manfaatnya.
