Film Horor Jepang – Nonton film di akhir pekan memang jadi penyegaran tersendiri, apalagi untuk genre film horor yang sukses memacu adrenalin. Pasalnya hawa mencekam tidak hanya muncul dari tampilan film saja, namun di dukung dengan audio yang sukses membuat bulu kuduk merinding seketika.
Film Box Office belum tentu menyuguhkan film horor mencekam, coba untuk melihat deretan film dari negeri matahari terbit. Pasalnya film horor Jepang terkenal sangat menyeramkan, bahkan hingga sekarang ini. Tidak hanya meraih kesuksesan di negaranya, namun juga bisa menembus jajaran film internasional.
Kenapa bisa demikian? Tampilan gambar yang jernih, alur cerita yang mudah dipahami dan juga efek suara pendukung akan membuat anda merasakan langsung aura dalam film tersebut.
Tercatat hingga tahun 2017 ini, sudah ada puluhan judul film horor Jepang yang mempunya jadwal rilis sama di tempat produksi. Ini menunjukkan bahwa animo masyarakat cukup tinggi untuk menyaksikan film horor tersebut, walaupun begitu tidak semua film hadir di layar bioskop indonesia.
Jangan ngaku pemberani jika tidak berani menyaksikan 5 film horor Jepang terseram sepanjang masa
Bagi pecinta film horor tidak boleh melewatkan pilihan film horor Jepang, pasalnya dari segi kostum sangat detail, cerita yang diangkat banyak berdasarkan kisah nyata bahkan tanpa adanya efek apapun, efek suara semakin mendukung aura mencekam pada film tersebut.
Pastikan untuk tidak nonton sendirian, karena anda benar benar kaget dengan 5 pilihan film horor berikut ini, jangan ngaku pemberani kalau belum nonton semuanya :
Film Horor Jepang: The Ring
Film ini adalah remake (dibuat ulang) dari film Ringu, kurang familier bagaimana dengan hantu sadako. Hampir semua orang tahu hantu perempuan yang keluar dari sumur. Film yang dibuat tahun 1998 dan menuai banyak kesuksesan hingga dibuat ulang beberapa kali dan tetap memberikan rasa seram.
Bercerita tentang sebuah kaset video berisi mimpi buruk (kematian), siapa pun yang menyaksikan film tersebut akan mengalami hal serupa 7 hari kemudian.
Menimbulkan keresahan akhirnya ada sepasang suami istri yang menelusuri asal dari kaset video tersebut, hingga mengantarkan pada sebuah pulau asal pembuatan video yang konon katanya disebabkan oleh sebuah kutukan.
Tanggal rilis :
- 18 Oktober 2002 (Kanada)
Sutradara :
- Gore Verbinski
Skenario :
- Kŏji Suzuki
- Ehren Kruger
Pemeran Utama :
- Naomi Watts sebagai Rachel Keller
- Daveigh Chase sebagai Samara Morgan
- David Dorfman sebagai Aidan
Pemeran pembantu :
- Martin Henderson sebagai Noah Clay
- Brian Fox sebagai Richard Morgan
- Amber Tamblyn sebagai Katie Embry
- Shannon Cochran sebagai Anna Morgan
- Pauley Perrette sebagai Beth
- Rachel Bella sebagai Becca Kotler
- Adam Brody sebagai Kellen
- Jane Alexander sebagai Dr. Grasnik
- Lindsay Frost sebagai ruth Embry
- Sara Rue sebagai Babysistter
- Richard Lineback sebagai Innkeeper
- Sandra Thigpen sebagai Teacher
- Alan Blumenfeld sebagai Harvey
One Missed Call (Chakushin Ari)
Film ini dibuat pertama kali di Jepang pada 2004 dengan judul Chakushin Ari, tingginya animo penonton membuat film tersebut di buat ulang oleh Amerika dengan nama One Misses Call di tahun 2008.
Dari judul saja sudah terlihat, ini berkaitan dengan ponsel, benar sekali film horor Jepang ini bercerita tentang telpon di masa mendatang yang menceritakan teriakan kematian penerima panggilan.
Berawal dari sebuah voice mail yang dikirimkan dengan nomornya sendiri, anehnya tanggal yang tertera dua hari kemudia, setelah dibuka Yoko mendengar suara dirinya berteriak dan merintih ketakutan dan secara kebetulan dua hari kemudian perempuan ini ditemukan mati.
Teror tersebut menyebar ke seluruh Jepang dan membuat penerima voice mail mematikan itu dipastikan mati dalam dua hari ke depan.
Tanggal rilis :
- 4 Januari 2008
Sutradara :
- Ĕric valette
Skenario :
- Takashi Miike
- Yasushi Akimoto
Pemeran Utama :
- Shannyn Sossamon sebagai Beth Raymond
- Edward Burns sebagai Detektif Jack Andrews
- Ana Claudia talancon sebagai Taylor Anthony
Pemeran pembantu :
- Ray Wise sebagai Ted Summers
- Azura Skyle sebagai Leann Cole
- Ariel Winter sebagai Ellie Layton
- Meagan Good sebagai Shelley
- Johny Lewis sebagai Brian
- Margaret Cho sebagai Mickey Lee
- Jason Beghe sebagai Ray Purvis
- Rhoda Griffis sebagai Marie Layton
- Dave Spector sebagai Gary
Pulse (Kairo)
Satu lagi film horor Jepang yang dibuat ulang di Amerika, Kairo. Film ini jadi masterpiece dari Kiyosi Kurosawa, bahkan punya tempat tersendiri di festival film bergengsi di Cannes 2001 lalu, dimana remake ulang menggunakan nama Pulse. Bercerita tentang hantu yang melakukan teror di dunia maya, ini masih satu kesatuan dengan teror hantu yang dilakukan menggunakan teknologi masa kini.
Awalnya Kudo, sang pemeran utama membuka sebuah laman di internet dengan postingan pertama “Do you want see ghosts?” yang artinya apakah kamu mau melihat hantu, tragisnya semua orang yang membuka laman tersebut mati bunuh diri satu persatu, tanpa sebab yang jelas dan ditemukan mayatnya.
Tanggal rilis :
- 11 Agustus 2006
Sutradara :
- Jim Sonzero
Skenario :
- Kiyoshi Kurosawa
Pemeran Utama :
- Kristen Bell sebagai Mattie
- Ian Somerhalder sebagai Dexter
Pemeran pembantu :
- Rick Gonzalez sebagai Stone
- Brad Dourif sebagai Thin Bookish Guy
Noroi
Mau lihat Paranormal Activity versi Jepang, anda harus pilih Noroi. Pasalnya cara pengambilan gambar menggunakan gaya documenter atau rekaman (footage), sedikit berbeda dengan film horor lainnya tentu membuat film ini mendapatkan tempat tersendiri dan berhasil menempatkan di posisi tertinggi saat diluncurkan pertama kalinya.
Noroi berarti kutukan, di kisahkan seorang wartawan senang memuat berita hantu atau suprantural dan merekamnya sendiri. Awalnya tidak terjadi keanehan, namun munculnya hantu hanya settingan karena permintaan client, tetapi setiap pembuatan film selalu ada hantu yang muncul dan ternyata berkaitan.
Merasa penasaran, wartawan tersebut melakukan penyelidikan sendiri dan menemukan sebuah titik terang kasus yang mencegangkan.
Tanggal rilis :
- 20 Agustus 2005
Sutradara :
- Kŏji Suzuki
Skenario :
- Kŏji Suzuki
- Naoyuki Yokota
Pemeran Utama :
- Jin Muraki sebagai Masafumi Kobayashi
Pemeran pembantu :
- Marika Matsumoto sebagai Marika Matsumoto
- Rio Kanno sebagai Kana Yano
- Tomono Kuga sebagai Junko Ishii
- Maria Takagi sebagai Maria Takugi
- Al Iijiima sebagai tamu program TV
- Satoru sebagai Mitsuo Hori
Retribution
Mau film horor mencekam seperti The Pulse? Kali ini Sang sutradara Kiyoshi Kurasawa kembali dengan sebuah project film yang menengahkan sisi gelap dan membuat bulu kuduk merinding, retribution. Kali ini film mengambil alur kasus pembunuhan, setiap penonton akan di ajak berpikir dan mencari siapa pelakunya.
Film di buka dengan adegan di bunuhnya wanita berbaju merah yang dibunuh oleh seorang laki laki misterius. Kemudian screen beralih pada laki laki yang tengah terbangun karena gempa bumi, ternyata dirinya adalah detektif yang akhirnya menangani kasus dibunuhnya wanita dengan baju merah tersebut.
Hantu wanita tersebut menghantui detektif dan mengatakan jika dirinya dibunuh oleh Noburo, dimana pembunuhan ini banyak hal yang ditutupi sehingga mengajak penonton memikirkan akhir ceritanya.
Tanggal rilis :
- 24 Februari 2007 (Jepang)
Sutradara :
- Kiyoshi Kurosawa
Skenario :
- Kiyoshi Kurosawa
Pemeran Utama :
- Koji Yakusho sebagai Noboru Toshioka
- Manmi Konishi sebagai Harue Nimura
Pemeran pembantu :
- Riona Hazuki sebagai F18
- Tsuyoshi Ihara sebagai Toru Miyaji
- Joe Odagiri sebagai Dr, Takagi
- Ryo kase sebagai Pelaut
- Hiroki Hirayama sebagai Detektif Sakura (muda)
- Ikuji Nakamura sebagai Shoichi Sakuma
- Kaoru Okunuki sebagai Miyuki Yabe
- Hironobu Nomura sebagai Seiji Onoda
Film Jepang Lainnya:
Jangan Ngaku Pecinta Film Kalau Belum Pernah Nonton Film Jepang Terbaik Berikut Ini
Nonton Yuk! Deretan Film Jepang Romantis Paling Hits dan Terpopuler
Semua film di atas bisa dijadikan rekomendasi untuk memacu adrenalin anda di akhir pekan, pastikan sudah memiliki teman menonton, pasalnya bisa mengurangi rasa takut saat menonton film horor Jepang bersama sama. Biasanya memang kebanyakan film dari Jepang akan sampai ke Indonesia beberapa bulan kemudian, tidak di layar bioskop namun dalam bentuk DVD.
GIPHY App Key not set. Please check settings